Muchus Budi R. - detikNews
Solo - Pihak Keraton Surakarta meminta masyarakat tidak
berburuk sangka terhadap kekayaan Sekretaris Mahkamah Agung (MA),
Nurhadi. Sebab sejak lahir, keluarga Nurhadi sudah mapan dan berada.
"Saya
kira sebaiknya tidak perlu ada prasangka buruk terhadap beliau," kata
Ketua Eksekutif Lembaga Hukum Keraton Kasunanan Surakarta, KP Eddy
Wirabhumi kepada detikcom, Rabu (31/10/2012) siang.
Ketika
disinggung tentang persoalan harta kekayaan yang dimiliki Nurhadi yang
sedang menjadi perhatian publik saat ini, Eddy mengaku tidak tahu-menahu
dan enggan memberikan komentar. Dia hanya mengatakan bahwa sebaiknya
semua pihak tidak terburu-buru memberikan prasangka buruk terhadap
Nurhadi.
"Sebab setahu saya, beliau memang berasal dari keluarga
yang cukup berada. Artinya semenjak kecil, keluarganya sudah cukup mapan
secara ekonomi. Orangtuanya adalah kerabat keraton yang cukup berada,"
ujar Eddy.
Nurhadi yang kini mendapat gelar Kanjeng Raden Haryo
juga diakui sering memberikan bantuan dana, pikiran, maupun sering
datang ke acara-acara di Keraton Surakarta.
"Pak Nurhadi ini
memang sering hadir di acara-acara tradisi yang digelar Keraton
Surakarta, termasuk sering memberikan bantuan dana. Saya kira itu wajar
saja karena memang beliau kerabat keraton yang memang memiliki
kepedulian terjadap kehidupan tradisi di keraton," lanjut adik ipar Paku
Buwono XIII tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar