Bogor (ANTARA News)
- Dua pos komando (Posko), masing-masing satu di Kabupaten Bogor dan
Kabupaten Sukabumi disiapkan untuk menjadi tempat koordinasi pencarian
pesawat Sukhoi Super Jet 100 yang dilaporkan hilang kontak saat demo
penerbangan di atas Gunung Salak.
Kepala Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bogor Abidin,
usai mengikuti rapat koordinasi di Markas Polres Bogor di Cibinong, Rabu
malam, membenarkan penyiapan dua Posko dimaksud.
Ia menjelaskan, dalam rapat koordinasi yang dipimpin Kapolres Bogor
AKBP Harry Santoso itu, untuk Posko di Kecamatan Cibungbulang
diputuskan akan dipimpin Dandim 0621/Kabupaten Bogor Letkol (Inf) Novi
Rubadi Sugito.
"Sedangkan yang di kawasan Kabupaten Sukabumi, Posko ditempatkan di kawasan Cidahu," katanya.
Kawasan Gunung Salak sendiri, wilayahnya berada di antara Kabupaten Bogor dan Sukabumi, Jawa Barat.
Sementara itu, petugas piket di Kantor Kecamatan Cibungbulang Iwan,
saat dihubungi menjelaskan bahwa informasi mengenai Posko yang akan
ditempatkan di Cibungbulang belum diketahuinya.
"Kami belum tahu (mengenai Posko di Cibungbulang), yang lebih dekat
dengan perbatasan Sukabumi adalah Kecamatan Pamijahan," katanya.
Ketua Umum Palang Merah Indonesia Jusuf Kalla, Rabu malam
menginstruksikan langsung operasi pencarian pesawat Sukhoi Super Jet 100
yang dilaporkan hilang kontak itu.
"Kami diperintahkan untuk siaga penuh dan baru saja mendapat
perintah langsung Pak JK (Jusuf Kalla)," kata Kepala Markas PMI
Kabupaten Bogor Abidin kepada ANTARA.
Ia menjelaskan, pihaknya telah menyiagakan mobil ambulans, dari semua dua menjadi tujuh.
"Sedangkan empat helikopter PMI telah stand by di kawasan Sentul," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar